Di tengah kondisi pandemi saat ini, beragam perubahan menuntut para pelaku bisnis untuk adaptif. Begitu juga yang dilakukan oleh Anteraja dengan memperkuat channel dengan strategi omnichannel yang kuat untuk membangun daya saing dan kualitas di setiap interaksi dengan para pelanggan. Atas kinerja positif selama mempertahankan strategi omnichannel ini, Anteraja berhasil meraih OMNI Brands of The Year 2020 dari Majalah Marketeers.
Penghargaan Omni Brands of The Year merupakan penghargaan untuk perusahaan yang mampu menggabungkan dua dunia, luring (offline) dan daring (online) atau yang biasa dikenal dengan Omni Channel Marketing, dalam menjalankan dan mengembangkan bisnisnya lebih jauh. Penghargaan ini diterima oleh Andri Hidayat, VP Sales dan Marketing Anteraja. “Terima kasih kepada Marketeers yang telah mempercayai kami sebagai brand yang berhasil mengoptimalkan teknologi untuk memperkuat brand identity kami. Melalui penghargaan yang kami dapat sebagai Omni Brands of The Year 2020 kami berharap tetap dapat menjaga kepercayaan konsumen dan selalu memberikan jasa pengiriman yang handal dan cepat untuk masyarakat Indonesia”.
Sebagai start up logistik rintisan dari Triputra Grup, Anteraja membuktikan dapat memanfaatkan dua platform media yang dapat menghasilkan impact yang lebih besar di era teknologi saat ini. Sejak berdiri Maret tahun 2019, Anteraja telah menerapkan media online dan offline dalam mendukung pengembangan aktifitas marketing.
Anteraja menghadirkan model bisnis hybrid yang menggabungkan dua model bisnis logistik yang secara umum telah ada di pasar. Anteraja mengombinasikan aspek teknologi dan manusia dalam penerapan bisnis.
Dengan memanfaatkan omnichannel untuk mempromosikan produk-produk baru dapat memungkinkan perusahaan meraup lebih banyak keuntungan. Penerapan omnichannel di Anteraja sudah dimulai sejak tahun 2019. Ada beberapa channel yang Anteraja gunakan diantaranya website, social media, Aplikasi Anteraja, dan aktivitas pemasaran offline. Titik-titik krusial, seperti perbatasan antara satu daerah dengan daerah lain dikepung Anteraja melalui iklan-iklan billboard. Car Branding di kota-kota besar hingga portable hand-washer branding disasar untuk meningkatkan brand awareness.
Aktivitas public relations di media-media offline turut digencarkan. Anteraja juga gencar dalam menggelar on the ground event dan membuka layanan drop off point dalam setiap event. Semua dilakukan untuk memaksimalkan setiap kanal pemasaran guna mendapatkan keuntungan.
Sebagai perusahaan yang mengedepankan layanan terbaik bagi masyarakat, tentunya Anteraja terus memberikan layanan bauran offline dan online, sehingga konsumen dapat memilih sesuai kebutuhan masing-masing.