Untuk para pembaca setia Anteraja yang ingin mengetahui bagaimana sih cara menggunakan dan membaca data yang ada di Google Trends? Kali ini kamu datang ke artikel yang tepat, karena kami akan membahas tentang bagaimana cara menggunakan Google Trends baik untuk kepentingan melakukan analisa pasar, mencari content marketing, mencari produk yang sedang trends dan kepentingan lainnya.
Bagi kamu yang memiliki website atau bisnis pasti ingin mendapatkan banyak pengunjung ataupun pembeli, kan? Nah, salah satu caranya adalah dengan mengetahui apa saja yang sedang tren di Google, dan kata kunci atau keyword apa yang banyak dicari di Google.
Apa itu Google Trends?
Google Trends pertama kali diluncurkan pada 11 Mei 2006. Ini merupakan salah satu tools gratis dari Google untuk melihat berapa banyak orang yang mencari topik tertentu dan menyajikan kata kunci atau keyword yang berkaitan dengan topik tersebut untuk dianalisa. Google trends juga tersedia dalam banyak bahasa loh, termasuk Bahasa Indonesia. Jadi bisa dengan mudah dipahami.
Untuk kamu yang belum mengetahui cara menggunakannya, berikut ini langkah-langkahnya:
Cara Menggunakan Google Trends Untuk Bisnis, Pasar, SEO dan Content Marketing Terbaru
Buka Website Google Trends
Pertama, kamu harus membuka website https://trends.google.com/ atau cukup tulis Google Trends dalam kolom pencarian browser yang kamu gunakan.
Cara Mencari Keywords di Google Trends
Setelah itu kamu klik ikon strip tiga pada pojok kiri atas
Setelah diklik, maka akan muncul bilah menu seperti gambar di bawah ini. Kemudian kamu bisa klik menu explore.
Di bawah tampilan grafik, kamu akan menemukan beberapa label yang bisa disesuaikan dengan keperluan kamu.
Di bagian tab negara kamu bisa pilih Indonesia, kemudian untuk periodenya bisa disesuaikan sendiri. Lalu ada juga Kategori (Opsional), Web Search (Opsional). Maksud opsional di sini ialah tidak wajib untuk kamu isi. Kemudian kamu tinggal masukkan keyword.
Cara Membaca Data Google Trends
Setelah memasukkan keyword, maka akan muncul grafik seperti gambar di atas. Misalkan keyword yang kamu masukkan adalah sepatu lari. Setelah menemukan keyword tersebut, kamu bisa melihat kira-kira ada berapa orang yang mencari sepatu lari di dalam Google Queries. Angka yang ditunjukkan oleh Google search (0-100) adalah angka perkiraan pengguna yang melakukan pencarian dengan menggunakan keyword sepatu lari.
Di sini kamu juga bisa membaca tren pencarian sepatu lari dalam grafik yang disediakan. Jika kamu lihat berdasarkan gambar di atas. Keyword sepatu lari cenderung stabil, tidak cenderung turun dan tidak selalu naik. Ini berarti keyword sepatu lari merupakan salah satu barang yang dibutuhkan oleh kebanyakan orang. Setelah itu kamu bisa scroll ke bawah dan menemukan Related Queries yang akan menambah insight-insight kamu.
Pada tombol rising kamu bisa mengklik dan mengganti ke Top dan melihat kira-kira apa saja yang cocok dengan keyword atau target pasar dari sepatu lari.
Mengincar Target Audience Berdasarkan Lokasi
Kamu juga bisa melihat ada berapa orang yang kira-kira mencari kata kunci sepatu lari pada provinsi atau daerah tertentu. Dengan begitu, kamu jadi tahu bahwa sepatu lari banyak dicari di daerah tersebut dan bisa menjadi potensi bisnis.
Membandingkan dengan Google Trends
Kamu juga bisa membandingkan beberapa keyword, loh! Sebagai contoh, sepatu lari dibandingkan sepatu boots. Di Google Trends ada fitur comparison untuk membandingkan lima kata kunci sekaligus. Dari perbandingan tersebut kamu dapat mengetahui keyword mana yang paling banyak dicari dan stabil dalam jumlah pencarian di Google.
Mengoptimalkan Mesin Pencarian
Kamu juga tidak hanya bisa mengetahui keyword yang sedang tren dari pencarian website, namun juga dari pencarian gambar, bahkan YouTube. Bagaimana cara menggunakannya? Cukup mengklik Web Search kemudian kamu pilih kategori apa yang ingin kamu cari. Cara menggunakannya sama dengan cara-cara di atas, ya!
Melihat Apa yang Sedang Tren
Untuk kamu yang ingin mengetahui apa yang sedang tren di Google saat ini, kamu juga bisa melihatnya dari menu Explore atau buka link https://trends.google.co.id/trends/explore?geo=ID. Jika kamu ingin melihat topik apa yang sedang tren di Indonesia, atau apa yang sedang trend di YouTube, bisa langsung mengklik tombol di samping Categories.
Mengenal Trend yang Ada
Jika kamu sedang bertanya-tanya tren apa yang akan terjadi selanjutnya, ya? Kamu bisa melihat kilas balik tren yang ada di tahun-tahun sebelumnya. Kita ambil contoh keyword kue kering dan pohon Natal. Kue kering biasanya banyak dicari ketika musim Lebaran sedangkan pohon Natal banyak dicari ketika beberapa hari sebelum Natal. Jadi begitu lah cara mengetahui trend yang akan datang.
Sudah tahu kan bagaimana menggunakan Google Trends untuk analisa dan kepentingan bisnis. Jika sudah tahu target pasar mana saja yang potensial, segera eksekusi dengan menghadirkan produk yang banyak dicari dan sedang populer saat ini. Urusan distribusi, serahkan ke Anteraja yang bisa menjangkau hingga daerah-daerah di Nusantara, dari Sumatera hingga Papua.