Jika ingin menghadiahkan barang ke teman atau kerabat yang tempat tinggalnya cukup jauh, kamu bisa mengirimkan barang tersebut melalui jasa pengiriman. Namun, bagaimana jika barang yang ingin dikirim, termasuk ke dalam jenis pecah belah. Pasti kamu akan merasa khawatir barang itu bisa mengalami kerusakan, seperti retak atau pecah dalam perjalanan. Hal tersebut bisa dihindari dengan melakukan pengemasan barang secara baik dan benar.
Nah, bagi kamu yang ingin mengirimkan barang pecah belah, ada beberapa hal penting yang perlu dilakukan sebelum mengirim barang atau pada saat proses pengepakan barang. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa dilakukan ketika ingin mengirim barang pecah belah. Simak penjelasannya pada uraian-uraian berikut ini, ya!
(Baca Juga: Cara Packing Tanaman Hias)
Tips Packing Barang Pecah Belah agar Terhindar dari Kerusakan
Melapisi Barang dengan Bubble Wrap
Bubble wrap merupakan jenis plastik transparan dan memiliki bola-bola udara di permukaannya. Kamu bisa membungkus paket dan barang pecah belah agar barang tidak lecet karena gesekan. Selain itu, bubble wrap juga melindungi benda yang dikirim benturan sehingga lebih aman dan terhindar dari kerusakan barang.
Bubble wrap bisa di dapatkan di toko alat-alat tulis atau toko plastik. Plastik bubble wrap ini harganya tidak mahal kok, asalkan barang sampai tujuan dengan selamat tidak ada salah mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli bubble wrap.
Jangan Gunakan Ukuran Kardus yang Terlalu Besar
Ukuran kardus yang tidak pas bisa meningkatkan risiko barang rusak dalam perjalanan. Kardus yang terlalu besar bisa meninggalkan banyak ruang kosong sehingga barang dapat bergeser ketika guncangan. Saat barang bergeser, ada kemungkinan akan terbentur oleh benda lain sehingga barang pecah bisa retak atau pecah.
(Baca Juga: Cara Packing paket Makanan)
Isi Ruang Kosong pada Kardus
Jika tidak menemukan ukuran kardus yang sesuai dan banyak terjadi kekosongan ruang, kamu dapat mengatasinya dengan mengisi bagian yang kosong tersebut. Tambahkan beberapa potongan kardus atau bisa juga diisi dengan lembaran-lembaran kertas koran.
(Baca Juga: Tips Cara Packing Sepeda)
Jangan Lupa untuk Menambahkan Styrofoam
Selain bubble wrap, styrofoam juga bisa membantu melindungi barang yang dikirim dari benturan. Jika menginginkan keamanan yang lebih tinggi, kamu bisa menggunakan bubble wrap dan juga styrofoam secara bersamaan. Styrofoam bisa dipasang pada setiap sisi kardus.
Jika kamu bingung saat memilih styrofoam, kamu bisa bertanya kepada jasa ekspedisi mengenai styrofoam yang cocok untuk digunakan berdasarkan jenis barang pecah yang dikirim.
(Baca Juga: Cara Menulis Alamat Paket)
Pengemasan dengan menggunakan peti kayu
Jika tidak yakin dengan pengemasan menggunakan kardus, kamu bisa memilih peti kayu sebagai opsi lain. Peti kayu lebih kuat dari tekanan ketika paket kamu terhimpit saat pengiriman barang dilakukan. Akan tetapi, peti kayu juga bisa menambah berat dari paket yang memengaruhi ongkos kirim. Kamu bisa mengkonfirmasikan atau melakukan kesepakatan kepada penerima barang berkaitan biaya tambahan tersebut.
Pasang Penanda pada Paket Pecah Belah
Tips selanjutnya adalah memberi penanda bahwa barang yang kamu kirim rentan rusak karena benturan atau terjatuh. Paket yang diberi stiker bertuliskan, seperti, “awas pecah”, “jangan dibanting”, gambar gelas retak, atau jangan ditumpuk bertujuan agar petugas atau kurir lebih berhati-hati dalam memperlakukan barang tersebut. Kamu bisa meminta tanda Fragile pada jasa ekspedisi secara gratis.
(Baca Juga: Cara Packing Barang pecah Belah)
Pertimbangkan Juga Ongkos Kirim
Perlakuan khusus pada pada barang pecah belah biasanya berdampak ongkos kirim. Sifat dari barang pecah belah yang mudah rusak karena benturan, tentunya berbeda dengan benda yang memiliki sifat padat. Pengiriman barang pecah belah lebih berisiko untuk mengalami kerusakan. Jadi, jangan ragu untuk memilih jenis layanan yang lebih mahal asalkan kualitas barang tetap terjaga.
Memilih Ekspedisi yang Tepat
Pada saat mengirimkan barang pecah belah, perhatikan juga jasa ekspedisi yang akan digunakan. Percayakan pengiriman barang kepada jasa pengiriman yang sudah berpengalaman dan bereputasi baik. Selain itu, kamu juga bisa memilih ekspedisi yang menyediakan asuransi pada layanan pengirimannya.
Nah, itu tadi beberapa tips packing barang ketika mengirimkan paket barang pecah belah agar aman dan nyaman. Jangan lupa untuk menerapkan tips tersebut jika suatu saat ingin mengirimkan barang pecah belah. Semoga tips-tips tadi bermanfaat untuk kamu dan jangan lupa untuk menggunakan ekspedisi Anteraja saat mengirim barang pecah belah, ya!